Sabtu, 02 Maret 2013
Kamis, 28 Februari 2013
Misteri Peradaban Sahara
Bentangan lautan pasir Sahara sepertinya mustahil dijadikan tempat tinggal. Nggak pernah terpikirkan ada sebuah peradaban pernah tinggal dan hidup di sana. Tapi, ternyata di tahun 2005 ada sekitar 200 makam manusia ditemukan di Sahara, saat Paul Sereno dan tim dari Universitas Chicago sedang mencari fosil dinosaurus di Nigeria, Afrika.
Saat para peneliti menemukan makam ini, terdapat beberapa yang masih ada tulang-belulangnya, yang jadi bukti adanya peradaban di Sahara. Salah satu makam terdapat lengan kecil anak-anak yang masih menggandeng sang Ibu. Sisa-sisa serbuk sari yang ditemukan menunjukkan perempuan dan dua anaknya itu dimakamkan di atas hamparan bunga.
Penggalian yang dilakukan pada 2005 sampai 2006 itu nggak hanya menemukan makam manusia, tapi juga tulang-belulang hewan, ikan besar dan buaya. Padahal hewan-hewan tersebut bukan binatang gurun.
Para peneliti pun menemukan fakta bahwa ada dua kelompok peradaban yang pernah hidup di sana. Kelompok pertama bernama Kiffian yang hidup sekitar 10.000 dan 8.000 tahun lalu. Sedang kelompok kedua adalah Tenerian yang hidup di wilayah itu antara 7.000 dan 4.500 tahun lalu.
Beberapa makam mereka berisi perhiasan atau benda-benda ritual. Di salah satu makam, ditemukan jenazah seorang gadis memakai gelang yang diukir dari gigi kuda nil. Ada juga seorang pria dewasa Tenerian dimakamkan dengan kepala memakai tempurung kura-kura sebagai bantal. Sedangkan tulang hewan yang ditemukan, sejenis dengan tulang hewan-hewan yang saat ini hidup di Serengeti, Kenya, seperti gajah, jerapah dan babi liar. Enny Krista/Legita - Foto: SIPA
Saat para peneliti menemukan makam ini, terdapat beberapa yang masih ada tulang-belulangnya, yang jadi bukti adanya peradaban di Sahara. Salah satu makam terdapat lengan kecil anak-anak yang masih menggandeng sang Ibu. Sisa-sisa serbuk sari yang ditemukan menunjukkan perempuan dan dua anaknya itu dimakamkan di atas hamparan bunga.
Penggalian yang dilakukan pada 2005 sampai 2006 itu nggak hanya menemukan makam manusia, tapi juga tulang-belulang hewan, ikan besar dan buaya. Padahal hewan-hewan tersebut bukan binatang gurun.
Para peneliti pun menemukan fakta bahwa ada dua kelompok peradaban yang pernah hidup di sana. Kelompok pertama bernama Kiffian yang hidup sekitar 10.000 dan 8.000 tahun lalu. Sedang kelompok kedua adalah Tenerian yang hidup di wilayah itu antara 7.000 dan 4.500 tahun lalu.
Beberapa makam mereka berisi perhiasan atau benda-benda ritual. Di salah satu makam, ditemukan jenazah seorang gadis memakai gelang yang diukir dari gigi kuda nil. Ada juga seorang pria dewasa Tenerian dimakamkan dengan kepala memakai tempurung kura-kura sebagai bantal. Sedangkan tulang hewan yang ditemukan, sejenis dengan tulang hewan-hewan yang saat ini hidup di Serengeti, Kenya, seperti gajah, jerapah dan babi liar. Enny Krista/Legita - Foto: SIPA
6. Universitas Airlangga (Unair)
Sebuah kabar gembira diterima civitas akademika Universitas Airlangga (Unair), awal Maret lalu. Perguruan tinggi di kota Surabaya itu memenangkan dana hibah kompetitif sebesar US$ 805 ribu (sekitar Rp 7,3 miliar) dari Bank Dunia.
Rektor Unair Prof Dr Fasich mengatakan, hibah yang mereka peroleh itu menunjukkan kepercayaan lembaga dunia kepada Unair. Universitas itu akan menggunakan dana hibah untuk bersaing dengan perguruan-perguruan tinggi terkemuka di Indonesia. Khususnya untuk mencapai target menjadi universitas unggulan tahun 2010. Dimana setiap program studi bakal diperhitungkan di tingkat Asia.
Perguruan tinggi ini, sejak mula mengandalkan Fakultas Kedokteran sebagai program unggulan. Fakultas Kedokteran dan Kedokteran Gigi semula merupakan dua Fakultas Universitas Indonesia di Surabaya pada 60 tahun lalu. Kedua fakultas ini akhirnya menjadi embrio berdirinya Universitas Airlangga. Namun dalam perjalanannya, Kedokteran Unair hanya mampu menempati peringkat tiga secara nasional. Saat ini mereka melengkapi diri dengan membangun pusat pengkajian penyakit tropis (Tropical Deaseas Center) terbaik di Asia Tenggara.
Program studi lainnya adalah Program Studi Manajemen dan Fakultas Hukum yang menempati posisi empat secara nasional. Sejak awal Unair tidak pernah memiliki fakultas teknik. Seluruh ilmu teknik dikembangkan perguruan tinggi negeri lain yang berada di satu kota, Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya.
Sebuah kabar gembira diterima civitas akademika Universitas Airlangga (Unair), awal Maret lalu. Perguruan tinggi di kota Surabaya itu memenangkan dana hibah kompetitif sebesar US$ 805 ribu (sekitar Rp 7,3 miliar) dari Bank Dunia.
Rektor Unair Prof Dr Fasich mengatakan, hibah yang mereka peroleh itu menunjukkan kepercayaan lembaga dunia kepada Unair. Universitas itu akan menggunakan dana hibah untuk bersaing dengan perguruan-perguruan tinggi terkemuka di Indonesia. Khususnya untuk mencapai target menjadi universitas unggulan tahun 2010. Dimana setiap program studi bakal diperhitungkan di tingkat Asia.
Perguruan tinggi ini, sejak mula mengandalkan Fakultas Kedokteran sebagai program unggulan. Fakultas Kedokteran dan Kedokteran Gigi semula merupakan dua Fakultas Universitas Indonesia di Surabaya pada 60 tahun lalu. Kedua fakultas ini akhirnya menjadi embrio berdirinya Universitas Airlangga. Namun dalam perjalanannya, Kedokteran Unair hanya mampu menempati peringkat tiga secara nasional. Saat ini mereka melengkapi diri dengan membangun pusat pengkajian penyakit tropis (Tropical Deaseas Center) terbaik di Asia Tenggara.
Program studi lainnya adalah Program Studi Manajemen dan Fakultas Hukum yang menempati posisi empat secara nasional. Sejak awal Unair tidak pernah memiliki fakultas teknik. Seluruh ilmu teknik dikembangkan perguruan tinggi negeri lain yang berada di satu kota, Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya.
Fashion Inspiring: Tokyo
Spring/Summer 2012 ini di Tokyo, white is everywhere! Jangan mau ketinggalan, yuk ikutan tren yang satu ini!
White never fails you .. Kata-kata ini memang pas banget. Warna putih nggak akan pernah membuatmu terlihat saltum. Mau acara formal, semi-formal atau casual sekalipun, putih bisa jadi andalan. Supaya tidak terlihat plain, tambahkan aksesoris yang edgy ataupun bold untuk maximilize outfit kamu. Nah, kalau Tokyo menjadi inspirasimu untuk datang ke Malam Final Gadis Sampul 2012, buruan mix and match baju putihmu! Be Kawaii!
Ade April – Foto: Mondadori Photos , www.tokyofashion.com
White never fails you .. Kata-kata ini memang pas banget. Warna putih nggak akan pernah membuatmu terlihat saltum. Mau acara formal, semi-formal atau casual sekalipun, putih bisa jadi andalan. Supaya tidak terlihat plain, tambahkan aksesoris yang edgy ataupun bold untuk maximilize outfit kamu. Nah, kalau Tokyo menjadi inspirasimu untuk datang ke Malam Final Gadis Sampul 2012, buruan mix and match baju putihmu! Be Kawaii!
Ade April – Foto: Mondadori Photos , www.tokyofashion.com
Vampire Bat Lips by Christian Siriano
Make up bibir ini bisa kamu aplikasikan saat dating ke pesta Halloween besok. Terinspirasi dari runway Christian Siriano Fall 2012, vampire bat lips ini bisa bikin penampilanmu terlihat lebih gothic, misterius tapi tetap keren. Yuk, jangan ragu mencobanya!
- Bersihkan wajahmu dengan menggunakan susu pembersih dan toner sebelum memakai foundation dan bedak. Kamu juga bisa memakai concealer untuk menutupi noda bekas jerawat di wajahmu.
- Aplikasikan lip gloss di bagian kedua kelopak matamu dengan menggunakan jari tangan. Hal ini untuk menghasilkan look yang simpel dan beda.
- Agar dandananmu tidak terlalu pucat, gunakan sedikit blush on warna pink natural di bagian pipimu.
- Gunakan lip liner untuk menggambar bentuk dua segitiga di bagian atas bibir. Lalu, tarik garis menyerupai bentuk hati di bagian bawah bibir.
- Terakhir, aplikasikan lipstik warna merah tua kehitaman di bagian bibirmu dengan rapi. Mestika Nasution – Foto: MONDADORI
Tips Makeup Bebas Lumer Saat Liburan
Tampil cantik saat liburan pasti jadi keinginan kita semua. Tapi kalau liburannya ke daerah pantai yang super panas seperti Kuta, Bali, misalnya –jangankan cantik, dandananmu terancam lumer dan jadi nggak oke! Nah, mumpung belum berangkat, coba deh 4 langkah simple ini:
Langkah 1: Oleskan pelembab yang mengandung SPF dan UV protection pada seluruh wajah. Selain melembabkan, kulit wajahmu juga terlindungi.
Langkah 2: Oleskan base makeup setelah pelembab meresap. Selain bikin kulit kamu terasa lembut, makeup kamu juga jadi terlihat matte dan ‘menyatu’ dengan kulit.
Langkah 3: Lupakan dulu bedak jenis tabur. Lebih baik, gunakan pressed powder yang akan membuat makeup kamu terjamin keawetannya. Tapi pilih pressed powder yang ringan supaya nggak terlalu ‘berat’ seperti topeng ya.
Langkah 4: Simpan kertas minyak dalam tas. Selain berfungsi untuk mengontrol minyak berlebih pada wajah, kamu juga bisa menggunakannya untuk menghilangkan minyak di kulit kepala!
Kalau sudah tahu tipsnya, nggak perlu ragu lagi deh buat mencoba aneka makeup seru buat liburan nanti. Sepulas eyeshadow warna cerah, lipgloss rasa buah atau temporary tatoo kecil di dekat mata? Mana nih, yang mau kamu coba? (imesh)
Langganan:
Komentar (Atom)